Senin, 19 Agustus 2013

Tutorial Kartu Pop Up (Pop-up Card)

Ada yang request Tutorial pop-up card yang saya buat waktu lebaran kemarin (Klik disini). Dengan beberapa foto yang sempat saya foto waktu buatnya, dan mencoba untuk merangkumnya jadi tutorial.

POP UP CARD

Alat dan Bahan :

Keterangan :
1. Gambar Tempel
Untuk Gambar yang akan ditempel bisa membuat sendiri atau bisa juga cari di Google. Bisa juga memakai foto, sesuai selera dan kebutuhan saja.
2. Kertas Concorde atau Kertas Bufalo
Pemakaian media kertasnya bisa disesuaikan dengan kebutuhan atau ketersediaan kertas (Pakailah bahan yang mudah terjangkau), saya pakai kertas Concorde karena tebal dan warna yang soft, seperti kertas undangan. Jika tidak ada bisa diganti dengan kertas bufalo.
3. Alat dan Bahan Pelengkap
Alat dan bahan pelengkapnya Standar saja ya, Gunting, cutter, penggaris, double tip, pensil dan pita (warna sesuai selera) dan bisa juga ditambahkan manik-manik dan lainnya seusai selera.

 Cara Pembuatan :
1. Ambil satu lembar kertas concorde dan cari sisi yang lebih halus (tidak bertekstur), dan buatlah garis tengah untuk standar kita membuat garis pola pop upnya.

2. Buatlah Sket untuk dasar pop upnya, sebelumnya ukur panjang dan lebar gambar tempel pop up, ini diperlukan untuk membuat garis-garis pola di kertas concorde. (Lihat Gambar) untuk ukuran disesuaikan. Untuk panjang garis dan bentuk garisnya juga disesuaikan dengan gambar tempel yang mau dibuat pop upnya. (bisa dipahami ya?) untuk garis putus-putus adalah garis yang akan dilipat, dan garis lurus yang dipotong.


3. Potonglah garis-garis lurus dengan Cutter, hanya yang bergaris lurus dan untuk garis putus-putus untuk melipat kertasnya.


4. Setelah semua garis lurus dipotong, kemudian balik kertas (sisi kertas yang tidak ada garis polanya) kemudian lipat kertas mengikuti garis putus-putus. sehingga membentuk semacam kubik atau 2 dimensi.


4. Jika ukurannya tepat akan membentuk seperti dalam gambar no. 3, setelah itu tempel gambar sesuai dengn potongan yang telah kita buat. dan lakukan cara no. 1 dan seterusnya jika ada gambar lainnya. Setelah semua gambar ditempel, ambil kertas concorde baru bisa dengan warna yang senada atau dengan warna yang berbeda dan tempelkan di sisi belakang (untuk menutupi bagian yang ada coretan polanya) tempel dengan double tip, untuk yang ditempel cukup bagian pinggir kertasnya saja. Agar kartunya bisa dibuka dan tutup. sehingga hasilnya seperti ini.


5. Untuk mempercantik bisa ditambahkan pita, sesuai selera. atau disesuaikan dengan kreasimu sendiri.


Keberhasilan pop up card tergantung dari ukuran yang akan dijadikan media, sebelum digunting sesuaikan terlebih dahulu dengan gambar tempelnya. Bagaimana mudahkan membuat pop up card? selamat mencoba, Happy Crafting

Minggu, 18 Agustus 2013

The Smurf 2 in 3D


Buat Pecinta Smurf, Film Smurf ada lagi, dan masih sama dengan film sebelumnya dibuat dalam format 3 Dimensi, dan sudah tayang akhir Juli kemarin. saya telat taunya dan baru posting sekarang. Pengen banget nonton filmnya, dan karena ditempat saya tinggal ini jauh dari bioskop, cukup liat trailernya dulu ya. heuheuheu. ini trailernya.


Sempat baca sinopsisnya di blog-blog tetangga yang udah pada nonton, saya Nunggu VCDnya aja kali ya. Pastinya kudu Mensmurfkan diri. Untuk sekuel yang ini ada mbak Britney yang jadi pengisi suaranya, kalau yang pertama kan ada mbak Katy Perry. wah ndak sabar nunggu VCDnya. Gimana denganmu? sudah nonton kah?

Selasa, 13 Agustus 2013

Kartu Lebaran Pop Up

Assalamulaikum, lama sekali tak menengok blog ini, postingan terakhir sebulan yang lalu. Dan gak terasa Bulan Ramadhan telah usai dan berganti Bulan Syawal, dan bulan Syawal ini sudah hampir seminggu. Cepat sekali ya. 

Waktu libur menjelang lebaran kemarin beberapa hari liburannya saya coba manfaatkan untuk bikin-bikin, daripada tidur terus dirumah. keliatan kan dari wajah saya yang mirip bantal. Heuheuheu. Saya coba bikin kartu lebaran sendiri. Kartu Lebaran??? hari gini masih zaman kartu lebaran??? pasti banyak yang komen begitu. Zaman sekarang sudah pada pake sms, telpon, atau BBM dan yang paling ngetrend ucapan melalui Broadcast Message, untuk yang terakhir saya kurang suka karena tampak sekali kalo kita menggampangkan ucapan selamat atau maaf lahir batin hanya dengan sekali Send selesai bebas perkara. sebenarnya itu selera personal ya, tapi saya ga suka. (eh semacam agak sensi.haha). malah saya lebih respect dengan orang yang mau berkorban pulsa atau rela ngetik satu-satu buat orang yang mau dikirim ucapan, karena tampak lebih tulus dan lebih beretika.

Hubungannya dengan kenapa saya bela-belain bikin kartu lebaran sendiri, salah satunya hampir mirip dengan alasan-alasan saya tadi. Dizaman 90-an waktu saya masih sekolah, kartu lebaran cukup populer, malah kita berlomba-lomba kirim kartu ucapan yang paling unik. karena waktu bulan Ramadhan sekolah diliburkan, jadi kita walaupun satu kota saling berkirim kartu lebaran. Dan saya sebagai penggemar prangko juga menanti-nantikan waktu ini. Berbanding terbalik sekali dengan keadaan zaman sekarang, semua serba instan dan kadang-kadang gak bagus juga. Penjual Kartu lebaran sekarang sudah sangat jarang kalaupun ada pasti dagangannya tidak seramai dulu. 

Beberapa tahun pengen kirim kartu lebaran, tapi susah sekali dapet yang seunik dulu. Saya pun coba browsing, Akhirnya nemu ide untuk bikin Pop-Up Cards. Tau kan Pop Up Cards? Kartu yang kalo dibuka tampak 2 dimensi atau 3 dimensi. Dan ini hasil Pop Up Cards pertama yang saya buat.

Pop Up Card Green

Pop Up Cards Blue
Rencananya mau bikin sebanyak mungkin, ternyata bikin pop-up gampang-gampang susah, kalau sudah salah ngegunting, ya ga bisa dipake lagi. Akhirnya cuman jadi dua. karena waktunya mepet dengan lebaran. saya kirimnya juga mepet, 2 hari sebelum lebaran. Dan itu juga alasannya kenapa saya telat posting disini, nunggu karleb saya sampe tujuan. kan gak seru kalau saya posting duluan karlebnya belum nyampe. hehehe. Alhamdulillah mereka suka, membuat orang tersenyum itu pahala bukan.

Mumpung Ini masih masuk bulan Syawal, saya mengucapkan:


Taqabballalahu minna wa minkum, 
Shiyamana wa shiyamakum,
Taqabbal yaa kariimm.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...