Seperti wanita pada
umumnya, saya suka sekali berbelanja, dan dikarenakan rumah saya di daerah,
jadi saya cukup bersyukur masih bisa belanja dengan sistem online, yang kita
tahu belanja online harus benar-benar cermat, selain kita gak mau "membeli
kucing dalam karung" kita juga dituntut cermat dalam mencari harga
termurah dengan kualitas baik. Tapi jangan berprasangka saya suka belanja baju,
tas, sepatu atau barang-barang kesukaan wanita lainnya, yang sering
dibelanjakan itu kalo ga buku, bahan-bahan craft, dan benda-benda pos. Sinkron dengan judul postingannya, macam
tidak biasa ya untuk zaman sekarang yang era digital. Hari gini filateli?
(pasti pertanyaannya begitu).
Selain bikin kerajinan tangan, saya juga suka mengoleksi
benda-benda pos, yang sering kita sebut sebagai kegiatan filateli. Berfilateli
sejak duduk dibangku Sekolah Dasar (SD) cuman waktu itu masih ikut-ikutan
temen yang lagi in-innya mengoleksi perangko dan kertas binder , saya lupa
namanya apa, pasti yang masa kanak-kanaknya di era 90-an tau ini kan? Atau
kalian salah satunya? Hohoho, menyenangkan sekali. (tampak umurnya kalo begini.
muahahaha). Baiklah saya kembali fokus ke niat awal saya mau posting tentang
hobby saya berFilateli, tau gak apa itu filateli ? Sudah tau belum, ada
baiknya saya jelaskan lagi ya, biar postingan saya rada panjang gitu. Hehe
Filateli adalah aktivitas
atau hobi mengumpulkan prangko dan benda-benda pos lainnya seperti
Sampul Hari Pertama. Pengumpulan benda-benda pos itu kebanyakan mengutamakan
edisi lama, meski edisi baru juga ikut dikumpulkan. Semakin tua usia benda pos
tersebut, maka harganya semakin tinggi. Di Indonesia, kegiatan Filateli
mendapat dukungan dari PT Pos Indonesia. Disetiap kantor pos besar terdapat
loket atau ruang filateli. (sumber : Wikipedia)
Filatelis adalah
Pengumpul Benda Filateli. Kata ini salah kaprah, karena yang disebut Filatelis
sebenarnya seorang spesialis, yang sangat mendalami satu bidang di dunia
filateli saja. Misalnya hanya mendalami koleksi filateli bertema Palang Merah
saja yang terbit di Indonesia saja. Jadi sebenarnya para pengumpul prangko
cukup menyebut dirinya Stamps Collector atau Pengumpul Prangko. Tapi karena
terlalu panjang sering menyingkat dan menyebut dirinya Filatelis. Perfilatelian
di Indonesia dapat dilihat di http://www.filatelis.com
(sumber : Wikipedia)
Gimana
udah ada gambaran apa itu Filateli ?. Kembali lagi dengan niat saya posting
ini. Sejak SD sampai awal SMA saya masih berkutat dengan Filateli, mengumpulkan
perangko demi perangko, dengan memberdayakan orang-orang sekitar termasuk Ibu
dan Ayah saya, mereka saya pengaruhi, untuk sesering mungkin hunting perangko
di kantornya, apalagi di waktu Hari Raya Idul Fitrih tiba, sebelum maraknya
Handphone untuk SMS atau sekedar Smartphone yang bisa dengan layanan yang lebih
canggih lagi, berkirim kartu lebaran masih sangat diminiati kala itu, dan sudah
dipastikan perangko-perangko bertebaran dimana-mana. Ladang yang cukup
menggiurkan untuk saya mengumpulkan perangko.
Salah satu album Koleksi Perangko (milik Pribadi) |
Selepas
SMA, masa kuliah saya sudah mulai jarang ngumpulin perangko, hanya sesekali
saja kalo misal nemu perangko ya diambil, kalo gak ada ya udah tutup album
perangko. Dan pas zaman itu udah mulai marak orang-orang pake sms, mms, email
dll. Semakin susah sekali mendapatkan secarik kertas bergerigi itu saya
dapatkan.
Setelah
bisa mencari uang sendiri, saya kembali hunting perangko. Heheheh
(Alhamdulillah) tetep aja ya perangko-perangko itu sulit saya dapatkan,
memberdayakan orang tua sudah tidak bisa seperti dulu lagi, kali ini gantian
memberdayakan sodara, sahabat dan orang disekitar untuk membantu saya cari
perangko. Selain itu saya juga mendapatkan perangko dengan membeli online, dan
ketika saya menemukannya, wooowww harga jual dengan nominalnya. Wwwwaaaaawwww,
mahal ya. Ternyata saya sudah amat jauh tertinggal, banyak seri yang saya lewatkan sejak vakum mengoleksi.
Semakin
sering saya hunting, mulai menemukan beberapa penjual yang menurut saya masih
dalam batas aman untuk kantong saya. Harus pintar-pintar nyari penjual yang gak
sadis-sadis banget jualan perangko, Sampul Hari Pertama ato benda pos lainnya.
Akhirnya ku menemukanmu (kayak judul lagu ya, hehe). Saya menemukannya di jaringan olshop Toko Bagus dan Kaskus, setelah banyak perubahan di website Toko Bagus saya sering beli di fanpage FB ada banyak penjual, dengan bervariasi harga. Cuman saya
kasih saran, untuk belanja di Olshop, carilah penjual yang udah ada tanda
"Verified Member" dari pengalaman saya, InsyaAllah mereka lebih
dijamin kesungguhan dalam berdagang. Untuk yang suka berfilateli, Saya Share
beberapa nama Olshop yang sering saya kunjungi, karena harganya
yang relatif murah (ga sadis ngasih harga) dan orang-orangnya saya jamin Amanah
dalam berdagang.
Untuk
Perangko dan Sampul Hari Pertama :
1. Stamps Indonesia Prangko Filatelis Kolektor (Fanpage FB)
Link : https://www.facebook.com/groups/IndonesiaStampsCollectorsCommunity/
2. Anne Tyas (Mojokerto - Jawa TImur)
1. Stamps Indonesia Prangko Filatelis Kolektor (Fanpage FB)
Link : https://www.facebook.com/groups/IndonesiaStampsCollectorsCommunity/
2. Anne Tyas (Mojokerto - Jawa TImur)
Untuk
Jualan Album Perangko :
1. Suroboyo Stamps
Royal Plaza Surabaya Lantai 1 GK1-01 (Open Counter) Depan Distro Mosfit Project/Sport Warehouse
2. Hery Mulya Negara
FB : https://www.facebook.com/hmn.stamps
3. Budi Setiawan
FB : https://www.facebook.com/cheap4bid
1. Suroboyo Stamps
Royal Plaza Surabaya Lantai 1 GK1-01 (Open Counter) Depan Distro Mosfit Project/Sport Warehouse
2. Hery Mulya Negara
FB : https://www.facebook.com/hmn.stamps
3. Budi Setiawan
FB : https://www.facebook.com/cheap4bid
Masih
banyak lagi olshop yang menjual perangko, benda pos dan albumnya juga, cuman
ini rekomendasi saya saja, ada yang sudah pernah bekerja sama, ada yang belum,
nanti saya update lagi kalo saya nemu tempat yang keren untuk belanja perangko
dan perangkat pos lainnya. Kalo ada kesempatan nanti saya update juga komunitas
filateli yang bisa kita kunjungi.
Untuk
teman-teman sesama kolektor, pengumpul, silahkan bisa tinggalkan komentar untuk
saling berbagi informasi. Karena barang yang kita koleksi ini cukup sulit kita
dapatkan, di toko buku saja sudah jarang yang menjual album perangko atau
perangkonya. Jadi gak salahkan kalo saya bilang, Filateli, Bukan sekedar Hobby
Biasa. Mari berbagi. Salam filateli, mari Lestarikan Filateli. \m/
Benar mbak, saya aja dari kmaren nyari album gak nemu2... Btw, saya juga da lama facum. Angin2 an doang ngoleksinya... Hehehe
BalasHapusAyo digalakkan kembali, justru seninya karena barangnya sulit didapat. jadi tantangan sendiri. :D
HapusHALO mba salam kenal, Assalamu'alaykum
BalasHapussaya punya koleksi perangko luar negeri dari satwa, tokoh , event2 penting dll. saya berniat menjualnya, karena sudah tidak ada yang melanjutkan mengoleksinya.
Mba bisa hubungi saya ke no. 085691460700 / 085778609262 (isma)
dijamin gak jual mahal , cuma sayang kalo perangko2 ini tidak terurus.
ditunggu respon baik nya ^___^